Kamis, 30 Juni 2016

Wisata ke Majalengka

Wisata Majalengka - Hampir sebulan penuh, di bulan puasa ini saya diberi kesempatan untuk mengunjungi salah satu kabupaten di Lereng Gunung Ciremai, Kabupaten yang mirip seperti daerah saya, karena sering dinamakan dengan kota pensiunan, karena mungkin banyak para pensiunan yang ingin menghabiskan masa tuanya di daerah sejuk, di lereng gunung tertinggi di Jawa Barat ini.
adheb's photo
Majalengka
Majalengka, sebuah kabupaten di Jawa Barat yang cukup sejuk, berdekatan dengan Kota Cirebon yang panas (akhir akhir ini terkenal dengan sebutan Kota Tilang, karena Polisi tilang ada di mana mana). Tidak seperti Cirebon, yang bahasanya masih campuran antara Jawa dengan Suda.

Di Majalengka, masyarakatnya sudah menggunakan bahasa sunda yang mayoritas susah saya tirukan sebagai orang Jawa, walaupun hampir sebulan saya berada di sini. Hanya beberapa kata umum saja yang sering terdengar, yang bisa saya mengerti. Selebihnya, hanya “ndomblong” saja ketika mendengar mereka berbicara sesama urang Sunda yang ucapannya panjang dan tidak ada habisnya.

Ada beberapa tempat wisata yang sempat saya kunjungi selama berada di sini. Mungkin akan saya urutkan dari ujung selatan, agar saya mudah mengingatnya.

Kebun teh Cipasung

Terletak di Kecamatan Lemahsugih, melewati Lemahputih, kita bisa menemukan perkebunan teh yang indah nan luas. Terletak di ujung Barat Daya Majalengka, daerah ini berbatasan dengan Kabupaten Ciamis dan Tasik.

Taman Dinosaurus Buana Marga
Di taman ini, kita bisa bersantai bersama keluarga menikmati indahnya pemandangan taman. Melihat ke sebelah selatan, kita akan menyaksikan hamparan pegunungan dari ketinggian yang sangat indah.

Jembatan Gantung Gunung Larang
Jembatan gantung ini berada di Desa Gunung Larang. Tapi jangan sampai salah, karena Gunung larang ada Kampung dan juga Desa. Walaupun berdekatan, namun akses jalannya memutar sangat jauh. Untuk menuju ke jembatan merah ini, lebih mudah dari Bantarujeg. Dari Bantarujeg, lurus ke barat sedikit, kemudian masuk ke utara melewati jalan kecil sejauh sekitar 3 km, kita akan sampai. 
adheb's photo
Jembatan Gantung Desa Larangan
Curug Cilutung
Terletak di Desa Campaga, kecamatan majalengka. Untuk menuju ke curug ini, lewat belakang alun-alun Talaga, kita menyusuri jalan aspal yang agak rusak sekitar 3 km sampai mentok. Di ujung jalan tersebut, kita sudah bisa menemukan Curug Cilutung ini. Di kiri jalan, berdekatan dengan PLTMH (Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro).
Curug ini sangat bagus, karena masih alami dan banyak bebatuan besar disana, dengan ketinggian curug sekitar 10 meter. Airnya pun sangat deras. Melihat curug dari atas, kita akan disuguhi oleh pemandangan sawah di depan kita, dengan latar pegunungan nan Indah di sebelah selatan. 
Tidak terlalu jauh perjalanan dari tempat parkir. Berjalan santai 5 menit menyusuri sungai kecil, terlebih dahulu, kita langsung sampai di curug Ini. Namun, sayangnya Curug Cilutung inii tidak dikelola dengan baik, sehingga terlihat kotor. Padahal, jika areanya bersih, pemandangannya lumayan bagus. Tetapi sangat berbahaya jika membawa anak kecil saat kita berada di atas curug. Karena kita akan  berada di aliran sungai, dan jika tidak berhati hati, makan kita bisa terperosok sampai ke bawah.

Sentra Industri celana jeans Cikijing

Berbekal info dari salah seorang teman, maka saya menyempatkan diri mampir ke area industri celana jeans di Cikijing Ini. Berada di sebelah timur pasar Cikijing, daerah ini banyak memproduksi Celana Jeans di hampir setiap rumah. Di beberapa desa di Cikijing ini memproduksi celana jeans yang tidak hanya di jual di Majalengka dan sekitarnya saja, tetapi sudah sampai ke seantero Jawa, bahkan sampai luar jawa penjualannya.
Karena dari home industri langsung, maka kalian bisa mendapatkan harga yang cukup murah, dibandingkan beli di pasar ataupun ke mall. Saat saya ke sini, sebenarnya tidak ada niatan untuk membeli celana, hanya ingin tanya-tanya saja. Saat saya ingin membeli sepotong, penjaganya agak kebingungan, kok cuman sepotong, karena biasanya mereka melayani partai besar. Paling tidak selusin. Namun, dengan ramahnya mereka mengantarkan saya ke Bosnya, dan disitu saya malah bisa membeli eceran. Hanya sepotong saja dengan harga yang sangat murah. Lumayan kan.. 

Goa Lalay
Terletak di Desa Sukadana, Kecamatan Argapura. Sekitar 16 km dari Majalengka, terdapat Gua yang cukup indah. Di area ini, juga terdapat Green Canyon, yang biasa orang sebut, seperti Green Canyon di Pangandaran, dengan batu-batu besar yang berwarna warni. 

Curug Muara Jaya
Terletak di Desa Argamukti Kecamatan Argapura, curug ini dikenal warga dengan sebutan Curug Apuy, karena yang mengelola curug ini adalah masyarakat Kampung Apuy. Kampung tertinggi di Argamukti, termasuk di Majalengka ini. Untuk sampai ke curug, kita harus menuruni anak tangga yang cukup panjang dan berkelok kelok. Namun, ada pegangan tangan yang bisa kita gunakan untuk berjaga jaga, dari atas sampai ujung bawah. Curug ini terletak di aliran sungai Muara Jaya, di Lereng Gunung Ciremai.
Jika sampai ke curug, maka kita akan merasakan segarnya air curug yang mempunyai ketinggian sekitar 73 meter ini. Saat menuruni tangga, terdapat 2 cabang dimana yang ke kanan menuju curug, dan yang ke kiri menuju ke camping ground dengan pemandangan bukit besar di depan kita. Tempat ini sangat cocok digunakan untuk camping, karena terletak di pinggir sungai, dan di sebelah selatan terlihat bukit atau gunung kecil yang sangat indah. Andai ada teman, saya ingin sekali camping di tempat ini, karena jalannya tidak terlalu jauh seperti naik gunung. Hehe.. 
adheb's photo
Curug Muara jaya
Terasering Apuy
Dekat dengan lokasi curug ini, di ada hamparan  terasering nan luas yang sangat indah, apalagi saat tanaman berwarna hijau. Banyak yang datang ke sini untuk sekedar menghabiskan waktu untuk menikmati indahnya terasering ini. Selain itu, di Kampung Apuy ini terdapat juga salah satu dari 4 beskem pendakian Gunung Ciremai, yaitu beskem Apuy. Beskem Apuy ini adalah beskem tertinggi diantara beskem ciremai yang lainnya. 
Saat menengok GPS handphone sewaktu di terasering sebelum beskem, altimeter sudah menunjukkan ketinggian di 1208 mdpl. Apalagi ketika naik sampai ke pos pendakian.. Namun, akses untuk menuju ke Kampung ini cukup susah, karena tidak ada angkutan yang sampai ke sini. Biasanya para pendaki menumpang kendaraan warga yang pulang dari Maja ataupun naik ojek. Saya sendiri sudah kepingin mendaki Gunung Ciremai, ketika sampai ke sini. Namun tidak kesampaian, karena tidak ada teman. Walaupun akhirnya jadi mendaki ketika akan pulang, karena sangat dadakan dan tanpa persiapan, melalui jalur Kuningan(palutungan). 
adheb's photo
Apuy, Desa Argamukti
Jembatan Kuning Pasirayu
Saat menuju Sindang dari arah Maja, secara kebetulan kami melewati jembatan kuning yang cukup bagus. Jembatan gantung selebar satu meter ini hanya bisa dilewati kendaraan roda dua, dengan panjang sekitar 64 meter.
Saat melewati jembatan ini, kita harus bergantian, karena jika sudah masuk ke jembatan, tidak akan bisa bersimpangan sesama kendaraan bermotor.Ketinggian jembatan ini sekitar 30 meter di atas Sungai Cikeruh, dan kondisinya sudah mulai rusak, walaupun masih bisa digunakan.
adheb's photo
Jembatan Kuning Pasirayu
Curug Tonjong
Curug Tonjong ini merupakan salah satu wisata yang cukup bagus. Walaupun terletak di belakang perkampungan warga dengan ketinggian hhanya sekitar 6 meter, namun akses menuju Curug Tonjong yang terletak di Desa Teja, Kecamatan Rajagaluh ini sudah bagus. Karena dikelola dengan baik, maka kita bisa menikmati indahnya air terjun dari gubug yang terletak tepat di depan pancuran. Selain itu, jembatan bambu yang dibuat mengitar, membuat suasana terkesan alami. 
Setelah melewati jembatan bambu, kita masih disuguhi dengan sungai yang mengalir deras. Cukup bagus. Bahkan, saat saya berjalan ke atas sekitar setengah jam , disana terdapat puncak dimana kita bisa melihat pemandangan pegunungan di sore hari. Namun sayang, jalur menuju puncak ini kurang begitu bagus, dan juga pemandangan saat menuju puncak sering terhalang oleh semak di kanan-kiri. Hanya beberapa spot saja yang bisa kita gunakan untuk istirahat sambil menikmati langit.
adheb's photo
Jembatan Bambu Curug Tonjong
Paralayang Gunung Panten, Majalengka
Dari kota Majalengka ke arah selatan, lalu menaiki bukit, kita bisa melihat olahraga paralayang. Terletak di Desa Sidamukti, majalengka, biasanya, tempat ini ramainya di hari Sabtu-Minggu. Di ketinggian ini, selain bisa melihat indahnya kota Majalengka, kita juga bisa mencoba Paralayang. Saat menaiki bukit, sebelum tiba di tempat paralayang, ada pemakaman dengan patung harimau di sebelahnya. Di sini, terdapat banyak gerombolan kera liar, namun, tidak mengganggu. 
Di area paralayang, kita bisa beristirahat sambil menikmati cemilan. Banyak pula yang selvie di atas padang rumput nan hijau dengan latar Kota Majalengka yang terlihat di bawah sana. 
Selain itu, sebenarnya di sini juga terdapat area trail dan juga Curug Cisempong di dekatnya. Namun sayang, curug tersebut tidak dikelola dengan baik. Bahkan aksesnya pun juga tidak terawat.
adheb's photo
View Kota Majalengka dari atas

Kota Majalengka
Ya, saya namai kota majalengka, karena di kota ini terdapat beberapa spot untuk sekedar berfoto, dengan tulisan ataupun ikon Majalengka. Seperti Tugu selamat datang, yang terletak di Desa Panyingkiran, Taman Bundaran Munjul, yang terdapat patung ikan di tengahnya. Bundaran Cigasong, yang selalu ramai tiap sore hari saat berbuka. Ataupun Alun alun Majalengka yang juga selalu ramai saat sore hari menjelang berbuka.

Bendungan Rentang
Terletak di Dusun Rentang, Desa Panongan, Kecamatan Jatitujuh, kita bisa menikmati sore sambil bersantai disini. Banyak spot untuk tempat bersantai di sekitar sini, dengan saluran irigasi yang cukup bagus, yang terletak di kanan-kiri bendungan ini.
adheb's photo
Sore di Jembatan Tol Cipali 171
Selain itu, masih banyak lagi tempat wisata yang bisa dikunjungi di Kabupaten Majalengka ini, seperti waterpark, Cadas Gantung di Leuwimunding, Situ, maupun Curug yang cukup banyak di sini. Namun, saya belum sempat untuk mengunjungi semua tempat itu. Semoga lain kali bisa mendatangi tempat tempat ini..
Hutan Pinus di Argapura
Selamat berwisata..