Lomba Panjat Dinding Se-jawa Bali Mapalaska UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta - Akhirnya selesai sudah hajatan Lomba Panjat Dinding Se-Jawa Bali 2011, yang diselenggarakan oleh Mapalaska dalam rangka Tri Dasa Mapalaska. Lomba yang dilakukan dari tanggal 1-3 Juli ini berhasil menyedot peserta sebanyak 89 orang, terdiri dari 32 peserta putri dan 57 peserta putra. Mereka berasal dari berbagai kalangan, baik pelajar, mahasiswa, maupun umum.Tapi, tentunya mereka bukan atlit PON, karena syaratnya memang non atlit PON.
Wall |
Acara ini merupakan kerja sama antara Mapalaska dengan pihak kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan juga didukung oleh beberapa sponsor, seperti Eiger, biro jasa umroh Rahmatan Lil ‘Alamin, dan juga pemerintah, baik dari pemda maupun pemprov.
Acara di buka oleh Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan, Bapak Ahmad Rifa’i, dilanjutkan dengan babak kualifikasi lead putri, dan kualifikasi lead putra hingga pukul 21.00 WIB. Hari kedua dimulai dengan semi final lead putri, dan juga emi final lead putra, untuk menyisihkan masing-masing 8 peserta yang akan ditandingkan di final esok hari.
Hari terakhir adalah sesi final. Dimulai dengan final lead putri, pukul 10.30 WIB, dan terakhir adalah lead putra. Dalam sesi ini, akan diambil 5 besar yang akan mendapatkan hadiah total senilai 10 juta rupiah. Untuk juara 1 mendapatkan uang tunai dan trophi Gubernur DIY. Juara 2 mendapatkan uang tunai dan trophi Bupati Sleman, sedangkan juara 3 mendapatkan uang tunai dan trophi Rektor UIN Sunan Kalijaga. Tidak hanya itu saja, Juara 4 dan 5 juga mendapatkan uang tunai dari panitia.
Pembagian hadiah dilakukan langsung setelah selesi final. Untuk lead putra, dimenangkan oleh Muhamad Masrudin dari Species PBR Solo, sedangkan lead putri dimenangkan oleh Sudarti dari Lentera.Acara penyerahan hadiah sekaligus penutupan ini berlangsung hingga menjelang magrib.
Tidak hanya penonton dari berbagai daerah yang mendukung masing-masing atletnya, para alumni Mapalaska (Kapalaska) pun juga berdatangan untuk menyaksikan final acara ini, sekaligus dijadikan sebagai ajang reunion para alumni. Bahkan, Pembina Mapalaska yang baru, Bapak Johan Nasrul Huda juga datang untuk menonton, sekaligus perkenalan dengan para alumni.
Semua panitia pasti lelah. Namun, di dalam diri mereka ada kepuasan tersendiri seiring dengan selesainya acara ini. Terima kasih banyak atas dukungan dari para pihak yang telah membantu dan berkontribusi dalam acara ini. Juga terima kasih kepada KSR PMI yang telah setia mendampingi acara ini hingga selesai. Semoga, kedepan acara ini dapat terselenggara lagi, dan harapannya acara ini menjadi agenda rutin Mapalaska. Amin…
Baca Juga Yang Ini, Seru Loo!!
adventure
- Pendakian Gunung Merbabu via Selo di Masa Pandemi
- tips Persiapan Mendaki di Masa Pandemi
- Teknik Navigasi Darat (Bag 5) Menentukan Arah Tanpa Kompas dan Memperkirakan Cuaca
- Teknik Navigasi Darat (Bag 2) Mengenal Peta
- Teknik Navigasi Darat (Bag 4) Teknik Peta dan Kompas
- Teknis Navigasi Darat (Bag 3) Mengenal Kompas
- Teknik Navigasi Darat
- Menikmati Suasana Pendakian Gunung Lawu Via Candi Cetho
- Pendakian Gunung Kembang, Belajar Pentingnya Pendakian Edukatif
- Hidup Berdampingan, Berdamai Dengan OPM
- Pendakian Gunung Argopuro Via Baderan-Bremi
- “Ekspedisi 100 Hari di Puncak Gunung Merbabu” ngobrol-ngobrol langsung dengan mereka
- Refleksi 2016, Sudut Pandang Seorang Petualang
- Wisata ke Majalengka
- Saumlaki, Maluku Tenggara Barat
- Puncak Becici
- Wisata ke Belitung
- Jalan-Jalan ke Tanjung Puting
- Masyarakat Papua, Belum Begitu Membutuhkan Uang
- Kurullu, The Beauty of Wamena
- Singgah ke Kampung RKI (Rumah Kayu Indonesia)
- Trip Rinjani (part2)
- Krakatau
- Situs Budaya “Watu Dhukun” (Batu Purbakala)
- Desa Ranggu, Kecamatan Kuwus, Manggarai Barat
Artikel
- Padat Karya Tunai Desa
- tips Persiapan Mendaki di Masa Pandemi
- Tips Naik Pesawat di Masa Pandemi
- Teknik Navigasi Darat (Bag 5) Menentukan Arah Tanpa Kompas dan Memperkirakan Cuaca
- Teknik Navigasi Darat (Bag 2) Mengenal Peta
- Teknik Navigasi Darat (Bag 4) Teknik Peta dan Kompas
- UGM VS UNY Kuat-Kuatan Berdiam Diri Terhadap Kemacetan Di Simpang Selokan
- “Ekspedisi 100 Hari di Puncak Gunung Merbabu” ngobrol-ngobrol langsung dengan mereka
- Saumlaki, Maluku Tenggara Barat
- Wisata ke Ambon
- Cahaya Dari Timur - Beta Maluku
- Berkaca Pada JBR Kemarin, Mari Kita Tertibkan Konvoi Motor di Jogja ke Depan
- BPJS KESEHATAN : JANGAN HANYA POMOSI, PERBAIKI JUGA SISTEM DI DALAMNYA
- Pertama Kali ke Sumatera Selatan
- Masyarakat Papua, Belum Begitu Membutuhkan Uang
- Di Timur Matahari, Wamena Yang Sebenarnya
- Ambulance Yang Tersandera
- BSM (Bantuan Siswa Miskin)
- Singgah ke Kampung RKI (Rumah Kayu Indonesia)
- PULANG
- Trip Rinjani (part2)
- Sepowerfull Apakah KPS (Kartu Perlindungan Sosial) itu ?
- Krakatau
- Angkringan Pak Panut
- Situs Budaya “Watu Dhukun” (Batu Purbakala)
Lomba
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan pembaca berkomentar dengan santun untuk memberikan saran dan masukan kepada kami, terimakasih.